REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kasat Lantas Polresta Bekasi Kota AKP Bayu Pratama mengimbau warga Kota Bekasi yang bekerja di Jakarta agar berangkat lebih pagi. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di ruas jalan menuju Jakarta akibat masa buruh Bekasi yang akan melakukan demonstrasi pada Selasa (1/9) pagi.
“Untuk masyarakat, imbauannya antisipasi untuk orang Bekasi yang bekerja di Jakarta. Besok, berangkat lebih awal, mungkin pulang lebih awal juga biar nggak samaan sama motor-motor sama mobil-mobil para buruh,” tutur Bayu kepada Republika, Senin (31/8).
Berdasarkan informasi yang didapatkan Bayu, sebanyak 200 massa aksi dari Bekasi akan berangkat ke Jakarta pada sekitar pukul 07.00 hingga 08.00 WIB. Sehingga untuk masyarakat Bekasi yang biasa berangkat pada pukul tersebut, dihimbau untuk berangkat lebih pagi.
“Kalau perkiraan start dari Bekasi jam 7 sampai jam 8 lah. Kalau di Jakarta sendiri sekitar jam 9-10 mulai orasi,” imbuhnya.
Untuk mengamankan ruas jalan saat keberangkatan para buruh ini, lanjut Bayu, pihak Polresta Bekasi sudah menyiapkan sebanyak 1.000 personel. Sejumlah personil tersebut merupakan gabungan dari Polantas Polresta Bekasi, Satpol PP dan Polda Metro Jaya.
“Dari Polresta bekasi kota kita mengerahkan 1.000 personel, gabungan dengan instansi samping. Yang stand by di Bekasi 500, yang dikirimkan dari Polda 250, yang diperbantukan dari dishub satpol pp 250,” katanya.