Selasa 01 Sep 2015 19:05 WIB

Presiden Jokowi Pastikan Indonesia tak Pinjam Dana IMF

Rep: Aldian Wahyu Ramadhan/ Red: Teguh Firmansyah
Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde.
Foto: AP Photo
Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo memastikan tidak ada bahasan mengenai pinjaman utang dalam pertemuan dengan Dana Moneter Internasional (IMF).

Presiden Joko Widodo mengatakan, Indonesia akan menjadi tuan rumah pertemuan tahunan IMF dan World Bank pada 2018.

Pertemuan itu memberikan kepercayaan bahwa Indonesia mampu untuk menghelat acara berskala internasional.

Menurut Presiden, Direktur Pelaksana [;IMF Christine Lagarde beserta delegasi datang ke Indonesia untuk Konferensi Tingkat Tinggi antara IMF dan Bank Indonesia.

Presiden menuturkan, Gubernur BI menyampaikan ingin bertemu dengannya. Setelah bertemu dan berdiskusi banyak, pertama, masalah-masalah yang berkaitan dengan ekonomi global.

Dia memastikan tidak meminjam dana dari IMF. ''Tidak ada yang lainnya,'' kata dia saat konferensi pers seusai menerima delegasi IMF di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (1/9).

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement