REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam kuliah umumnya di Universitas Indonesia, Jakarta, Managing Director Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde menyebut tentang Go-Jek. Ia mengatakan, Go-Jek merupakan contoh semangat dan kreativitas.
"Ini adalah usaha mengubah sesuatu tradisional menjadi sesuatu dan mengubah segalanya," ujar Lagarde di depan mahasiswa UI, di Jakarta, Selasa, (1/9).
Menurutnya, transportasi di Jakarta merupakan bisnis sederhana uang memanfaatkan barang, jasa, serta menghubungkan manusia. Ia menambahkan, kewirausahaan adalah cerminan dari sistem finansial yang inklusif.
Maka baginya, akses masyarakat memperoleh kredit, merupakan kunci antara kesempatan ekonomi dan hasil dari kegiatan ekonomi. Lagarde menyatakan, saat ini dua per tiga masyarakat Indonesia belum punya akses ke perbankan. Bahkan setengahnya belum mempunyai tabungan.