Rabu 02 Sep 2015 13:17 WIB

Ingin Asuransikan Warganya, Gubernur Ini Konsultasi dengan Ulama

Rep: c 33/ Red: Indah Wulandari
Asuransi kesehatan warga Nigeria
Foto: pharmaccess
Asuransi kesehatan warga Nigeria

REPUBLIKA.CO.ID,SOKOTO -- Gubernur negara bagian Sokoto, Nigeria Aminu Tambuwal sedang berkonsultasi dengan ulama dan intelektual Muslim guna mempertimbangkan posisi Islam dalam asuransi kesehatan.

Dalam waktu dekat ini, Sokoto diwajibkan mengikuti skema asuransi kesehatan Nigeria.

Selain wilayah Sokoto, gubernur negara bagian Benue Samuel Ortom langsung menyetujui program asuransi kesehatan itu. Program yang dinamai program asuransi kesehatan dan sosial (SSHIP) tersebut mirip seperti BPJS Kesehatan yang berlaku di Indonesia.

 

Gubernur Sokoto dan Benue sempat bertemu dengan Direktur Eksekutif SSHIP Femi Akingbade. Tambuwal menyatakan masih ragu menerima konsep asuransi kesehatan karena sensitivitas agama dan budaya. Sehingga, ia mengatakan masih berkonsultasi dengan ulama Islam.

”Saya masih membicarakannya dengan pemimpin-pemimpin Islam, setelah ada kesepakatan barulah saya mau menjalankan SSHIP,” katanya seperti dilansir dari  All Africa, Rabu (2/9).

Sementara itu, Akingbade menjelaskan, SSHIP merupakan usaha menyediakan asuransi kesehatan bagi setiap negara bagian. Tentunya, seharusnya hal itu menguntungkan bagi masyarakat.

”Status kebijakan ini masih ada halangannya karena negara bagian tidak terikat aturan pemerintah federal,” ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement