Kamis 03 Sep 2015 15:01 WIB

Kapal Imigran Indonesia Tenggelam di Malaysia, 14 Tewas

Imigran suku Rohingya dari Myanmar berada di perhu mereka yang terdampar di perairan Desa Simpang Tiga, Kecamatan Julok, Aceh Timur, Aceh, Rabu (20/5).
Foto: Antara/Syifa
Imigran suku Rohingya dari Myanmar berada di perhu mereka yang terdampar di perairan Desa Simpang Tiga, Kecamatan Julok, Aceh Timur, Aceh, Rabu (20/5).

REPUBLIKA.CO.ID, SELANGOR --  Kapal yang membawa imigran ilegal  asal Indonesia dikabarkan tenggelam di perairan Malaysia, Kamis (3/9).  Pejabat maritim Malaysia mengatakan, setidaknya 14 orang tewas, 13 di antaranya adalah wanita.

Seperti dikutip Reuters, kapal meninggalkan Sabak Bernam di Negara Bagian Selangor dan sedang menuju Pulau Sumatra ketika insiden terjadi.

Muhammad Aliyas Hamdan, laksamana pertama di Badan Maritim Malaysia, mengatakan berdasarkan pembicaraan awal dengan korban selamat diyakini mereka berasal dari Indonesia.

"Jika mereka legal, mereka tidak akan meninggalkan Malaysia dengan cara seperti itu," ujar Muhammad.

Muhammad menambahkan, sebanyak 15 orang telah diselamatkan oleh nelayan. Ia meyakini jumlah orang di kapal itu tidak lebih dari 100 orang.

Asia Tengara pada musim panas ini dilanda oleh gelombang migran. Lebih dari 4.000 migran sampai ke Indonesia, Malaysia, Thailand, Myanmar, dan Bangladesh. Ini setelah Thailand menggelar operasi terhadap penyelundup manusia. Ratusan orang diyakini telah tenggelam.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement