REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pusamania Borneo FC (PBFC) bakal melanjutkan perjuangannya di Grup D Piala Presiden dengan melawan Gresik United, Jumat (4/9) sore di Stadion Andi Mattalatta, Makassar.
Bukan perkara mudah menghadapi anak asuh Liestiadi lantaran mereka pernah mengalahkan PBFC 2-1 saat bermain di Stadion Tri Darma Gresik dalam ajang Indonesia Super League (ISL) 2015.
Waktu telah berganti dan skuat PBFC pada turnamen yang diselenggarakan Mahaka Sports and Entertainment ini dihuni oleh pemain yang kerap memperkuat timnas Indonesia di berbagai event internasional.
Hadirnya Boaz Salossa yang sudah disahkan oleh penyelenggara membuat variasi serangan PBFC semakin berwarna. Pemain yang bakal menggunakan nomor punggung 69 di PBFC ini bisa diposisikan sebagai winger, second striker dan target man. Jika melihat formasi PBFC pada pertandingan pertama, skema tersebut kemungkinan tetap akan digunakan pelatih Iwan Setiawan.
Formasi yang mengedepankan kecepatan dan keseimbangan dalam bertahan maupun menyerang ini cukup ampuh untuk membongkar pertahanan lawan. Pelatih yang juga menjabat sebagai manajer tim ini mampu mengkondisikan kemampuan pemainnya untuk berada di top performance.
"Ini kesempatan kami melangkah ke fase berikutnya lebih cepat, bukan bermaksud meremehkan komposisi lawan, tentu target meraih kemenangan kami apungkan untuk memotivasi anak-anak," tutur Iwan Setiawan dikutip dari laman Liga Indonesia.
Sementara itu dari kubu lawan, klub berjuluk Laskar Joko Samudro ini membutuhkan kemenangan untuk untuk memperpanjang nafas mereka di Piala Presiden. Sistem permainan yang tidak berubah dari keikutsertaan mereka di ISL musim 2015 dipercaya mampu terbaca oleh lawan.
Mengandalkan agresivitas permainan seperti yang diperagakan oleh pemain mereka bernomor punggung 10, Rico Simanjuntak akan terus dipertahankan Liestiadi untuk membongkar pertahanan lawan.
Namun, duet pertahanan PBFC yang dihuni Hamka Hamzah dan M Roby dipercaya mampu meredam permainan agresif Persegres.
"Saya cukup mengenal gaya bermain yang diperagakan Gresik United, di pertandingan pertama saat mereka kalah sama PSM saya juga nonton, setidaknya itu jadi gambaran," tambah Iwan.
Klub kebanggaan masyarakat Samarinda ini pastinya akan berjuang maksimal untuk memperoleh kemenangan guna menyegel status mereka sebagai tim yang mengisi slot di babak perempat final.
"Apalagi bergabungnya Boaz Salossa menambah suasana tim semakin kondusif. Dan yang terpenting saya memohon dukungan dan doa restu masyarakat Samarinda, semoga kami bisa meraih hasil positif besok sore (sore ini)," ujar Iwan.
Head To Head:
2014 Gresik United 2-1 Pusamania Borneo (uji coba)
2015 Gresik United 2-1 Pusamania Borneo (ISL)