REPUBLIKA.CO.ID, KOBANE -- Dua balita laki-laki dan ibu mereka asal Suriah yang tewas tenggelam ketika berusaha mencapai Yunani dibaringkan ke tempat peristirahatan terakhir di kota Kobane, Jumat (4/9).
Foto jasad bayi berusia tiga tahun, Aylan Kurdi yang terhempas ke pantai beredar di surat kabar seluruh dunia pada pekan ini. Foto tersebut menuai simpati dan kegeraman mengenai bantuan bagi pengungsi oleh negara maju.
Abdullah Kurdi, ayah mereka bergelimang air mata ketika jasad mereka dikuburkan berjejer di "makam pahlawan" Kobane atau yang juga dikenal dengan nama Ayn al-Arab, kota banyak dihuni suku Kurdi di dekat perbatasan dengan Turki.
Saat berbicara di dekat perbatasan, Kurdi mengharapkan kematian keluarganya mendorong negara Arab menolong pengungsi Suriah. "Saya ingin pemerintah negara-negara Arab, bukan negara Eropa melihat kejadian yang menimpa anak-anak saya dan membantu rakyat," katanya.