REPUBLIKA.CO.ID, TIANJIN -- Otoritas Tianjin Cina akan membangun monumen peringatan tragedi ledakan gudang bahan kimia berbahaya yang menewaskan 160 orang. Pejabat lokal mengatakan monumen tersebut bertujuan mengenang para korban dan sebagai pengingat tragedi, Sabtu (5/9).
Bersama monumen, akan dibangun sebuah taman. Menurut kantor berita Xinhua, Binhai New Area Planning and Land Resources Administration mengatakan tidak menutup kemungkinan akan dibangun juga taman kanak-kanak dan sekolah.
Dua ledakan di Tianjin yang menggemparkan Cina tersebut telah membuat wilayah sekitarnya terbakar.Imbas ledakan cukup parah hingga dua kilometer. Bangunan rata dengan tanah.
Insiden ledakan industri sering kali terjadi dan mencabut nyawa. Seringnya kecelakaan ini menimbulkan banyak pertanyaan terkait standar keselamatan industri kimia di Cina.