REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Imam Shamsi Ali mengkritik kedatangan Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon dalam kampanye kandidat capres AS dari Partai Republik Donald Trump. Sayangnya, Fadli merespon kritikan Imam Shamsi Ali dengan mengancam akan melayangkan somasi.
Politikus PDIP Adian Napitupulu ikut berkomentar terkait tindakan Fadli. Dia heran, mengapa wakil ketua umum Partai Gerindra tersebut memuji Donald Trump, namun mengecam balik Imam Shamsi Ali. Padahal, Trump adalah salah satu pemilik kasino terbesar di Los Angeles.
"Imam Masjid di Somasi, Raja Kasino di puji.... Entah apa maksud mu Bung Fadli?" sindirnya melalui akun Twitter, @AdianNapitupulu.
Adian pun juga menyoroti kehadiran Setya dan Fadli yang tidak diberi tempat terhormat di kampanye Donald Trump. Pimpinan DPR beserta rombongan lainnya malah bergabung dengan para pendukung yang berdiri di belakang Donald Trump yang kampanye di depan media negeri Paman Sam tersebut.
"Ampun kok wakil ketua DPR RI bukan duduk di kursi para pejabat tp bareng cheerleaders.... Nanti ikut cha cha gak tuh," kata Adian.