REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Media Inggris The Sunday Times melaporkan pemerintah Inggris siap menerima 15 ribu pengungsi Suriah.
Perdana Menteri Inggris David Cameron berada di bawah tekanan internasional dan dalam negeri untuk mengatasi krisis pengungsi yang membanjiri Eropa. Pada Kamis (3/9), Cameron mengaku sangat terharu ketika melihat foto balita Suriah berusia tiga tahun Alan Kurdi yang ditemukan tewas di pantai Turki.
"Cameron bermaksud memperluas program relokasi masyarakat rentan, mengambil sekitar 15 ribu pengungsi, dan melancarkan aksi militer terhadap penyelundup manusia," kata laporan media itu seperti dikutip dari laman Al Arabiya, Ahad (6/9).
Inggris telah menerima 216 pengungsi Suriah melalui skema program khusus pemerintah tahun lalu. Kemudian sekitar 5.000 warga Suriah telah diberikan suaka sejak konflik terjadi sejak 2011.
Namun, jumlah suaka ini lebih sedikit daripada negara-negara seperti Prancis, Jerman, dan Swedia. Inggris juga telah memilih keluar dari sistem kuota untuk relokasi pencari suaka di dalam Uni Eropa.