REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON DC -- Sebuah saluran televisi menghapus komentator olahraga sekaligus mantan atlet bisbol terkenal Amerika, Curt Schilling, dari siarannya. Hal tersebut dilakukan akibat kicauan Curt di media sosial Twitter yang menyamakan Muslim dengan Nazi.
Dalam akunnya, Schilling mengunggah sebuah foto Adolf Hitler. Dalam foto tersebut terdapat tulisan "It’s said only 5-10 persen of Muslims are extremists. In 1940, only 7 persen of Germans were Nazis. How’d that go?" atau dalam bahasa Indonesia "Dikatakan hanya ada 5-10 persen Muslim yang radikal. Sedangkan pada 1940, hanya ada 7 persen orang Jerman yang merupakan Nazi. Lalu apa kesimpulannya?"
"Kicauan Curt benar-benar tidak dapat diterima, dan pernyataannya tidak mewakili perspektif perusahaan kami," ujar saluran ESPN dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Muslim News pada akhir Agustus lalu.
Kendati kicauannya tersebut telah dihapus, pihak saluran televisi langsung tetap memecat Schilling dari tugasnya sebagai komentator siaran olahraga Little League World Series.
Setelah merasakan akibat dari perbuatannya tersebut, Schilling mengakui kesalahannya melalui twitter. "Saya memahami dan menerima konsekuensi perbuatan saya. Ini 100 persen salah saya. Pilihan buruk memiliki konsekuensi seperti ini dan ini adalah keputusan yang buruk dalam hidup saya," kata Schilling.