Selasa 08 Sep 2015 01:53 WIB

Rasiyo-Lucy Diragukan Bisa Saingi Risma-Wishnu

Pilkada (ilustrasi)
Foto: berita8.com
Pilkada (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pengamat politik dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Hariyadi meragukan pasangan Rasiyo-Lucy Kurniasari  bisa menyaingi Tri Rismaharini-Wishnu Sakti Buana dalam pilkada Surabaya.

Menurutnya, pasangan Rasiyo-Lucy Kurniasari kehilangan momentum dalam bersaing dengan pasangan yang diusung PDIP tersebut. Sejatinya momentum yang pas ketiKa Rasiyo berpasangan dengan Dhimam Abror.

Saat itu, lanjut dia, pasangan ini mendapat apresiasi yang tinggi dari masyarakat karena diangap sebagai penyelamat demokrasi.

"Tetapi sayangnya tidak bisa lolos dalam proses verifikasi," katanya.

Hariyadi mengatakan, momentum tersebut tidak didapat lagi pada pasangan Rasiyo-Lucy. Dengan kegagalan pada pendaftaran sebelumnya, masyarakat akhirnya mempunyai penilaian bahwa proses politik yang terjadi hanya mainan partai politik.

"Masyarakat hanya melihatnya sebagai mainan partai politik saja," katanya.

Dosen politik Unair ini tak yakin mantan Sekda Pemprov Jatim Rasiyo dan mantan anggota DPR Ri Lucy Kurniasari bisa menandingi elektabilitas Risma-Whisnu.

"Dipasangkan dengan sipapaun, dengan Ahok sekalipun sulit bisa menyaingi Risma-Whisnu karena momentumnya hilang," ujarnya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement