REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persebaya United yang membutuhkan kemenangan untuk bisa lolos ke babak delapan besar Piala Presiden membuka peluangnya saat melakoni laga terakhir Grup A melawan Persiba Balikpapan. Pada babak pertama laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (10/9), Persebaya unggul 3-1 lewat hat-trick Pedro Javier.
Gol cepat Persebaya terjadi pada menit kedua. Berawal dari kejelian pemain tengah Asep Berlian yang memberikan umpan panjang kepada Otavio Dutra. Pemain asing Persebaya ini memenangkan duel udara di area kotak penalti Persiba Balikpapan.
Kemudian Otavio mengarahkan bola ke mulut gawang dengan kepalanya. Tanpa ampun Pedro Javier langsung menyambarnya, 1-0 untuk keunggulan Persebaya.
Sayangnya keunggulan Evan Dimas Darmono dan kawan-kawan hanya bertahan beberapa menit. Bayu Pradana menyamakan dudukan melalui titik putih. Wasit menganggap striker Persebaya Rudi Widodo melakukan handball saat mengantisipasi tendangan bebas Bayu di area kotak penalti. Bayu yang maju sebagai algojo penalti dapat menunaikan kewajibannya dengan baik.
Setelah gol balasan Bayu Pradana, anaka asuh Ibnu Grahan langsung meningkat intenistas penyerangan. Pada menit ke- 24 Bajul Ijo kembali unggul lewat tandukan Pedro memanfaatkan umpan silang.
Pedro mencatatkan hat-trick sesaat sebelum babak pertama berakhir setelah memaksimalkan umpan matang Otavio Dutra. Tanpa kesulita ia langsung meneruskan bola ke jala lawan yang sudah tidak terkawal oleh kiper Jandia Eka Putra.
Susunan pemain
Persebaya United (4-1-3-2): Jendri Pitoy; Munhar, Otavio Dutra, Putu Gede Juni Antara, M. Fatchurohman; Asep Berlian; Evan Dimas, Siswanto, Ilham Udin Armaiyn; Rudi Widodo, Pedro Javier.
Pelatih: Ibnu Grahan
Persiba Balikpapan (4-4-2): Jandia Eka Putra; Arifki Eka Putra, Yudi Khoirudin, Absor Fauzi, Frengki Turnando; Rendy Saputra, Arwin, Bayu Pradana, Rahel Radiansyah; Suheri Daud, I Made Wirahadi.
Pelatih: Eduard Tjong
(Ali Mansur)