Ahad 13 Sep 2015 14:41 WIB

Mentan Janji Percepat KUR

Rep: Sonia Fitri/ Red: Teguh Firmansyah
Petani menanam padi Inpari Sidenuk
Foto: antaranews
Petani menanam padi Inpari Sidenuk

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berjanji akan mempercepat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi petani. Hal itu untuk perbaikan nasib petani, dan merespons perlambatan pertumbuhan penjualan produk eceran.

"Akses kredit berbunga rendah untuk petani harus dipercepat, kami dorong dengan mengerahkan sejumlah penyuluh dan pengurus gabungan kelompok tani di daerah," kata Amran. 

Belum lama ini Bank Indonesia merilis Survei Penjualan Eceran terbaru. Hasilnya, terjadi perlambatan pertumbuhan penjualan eceran yang cukup signifikan.

Adapun produk pertanian di samping yang didistribuskan ke pasar, tidak sedikit yang dijual secara eceran oleh petani. Hal ini yang harus didukung dengan sejumlah kemudahan pembiayaan.

Dan alokasi KUR mencapai Rp 30 triliun.  Penyaluran dilakukan bekerja sama dengan Bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di antaranya BRI, Bank Mandiri, BNI dan BTN.

Sementara Mentan bersama Sekretaris Jenderal Kementan Hari Priyono baru-baru ini melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Kamboja H.E. Mr. Ouk Rabun. Keduanya membahas soal isu regional dan pangan global.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement