REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Malaysia telah menangkap tiga tersangka sehubungan dengan penyelidikan ledakan bom di pusat Kota Bangkok bulan lalu. Ledakan di Kuil Erawan 17 Agustus itu menewaskan 20 orang.
Kepala Polisi Khalid Abu Bakar mengatakan, dua warga Malaysia dan seorang warga berkebangsaan Pakistan ditangkap untuk membantu penyelidikan. "Kami percaya bahwa tersangka dapat membantu dalam penyelidikan," katanya.
Ia mengatakan, penangkapan tersebut dibuat untuk membantu polisi Thailand menyelesaikan kasus pemboman Thailand. "Polisi Malaysia dan Thailand bekerja sama," lanjut dia.
Tersangka asal Pakistan adalah laki-laki, sementara salah satu tersangka asal Malaysia adalah wanita. Khalid mengaku belum ada rencana memindahkan tersangka ke Thailand.
Polisi Malaysia tidak meyakini jika tersangka utama pemboman adalah di Malaysia. Namun, penyelidikan Thailand awal bulan ini menyatakan tersangka utama mungkin telah menyeberangi perbatasan selatan Thailand ke Malaysia.
Polisi Thailand telah banyak dikritik atas investigasi dan pernyataannya tentang kemungkinan pelaku, motif, dan informasi yang bertentangan. Spekulatif polisi sering samar dan tak terbukti.