REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Presiden Joko Widodo meninjau pelabuhan peti kemas dan pengolahan aluminium di Dubai, Senin (14/9).
Setelah menempuh perjalanan darat dari Abu Dhabi, Presiden meninjau bagaimana pelabuhan peti kemas melakukan pengelolaan dengan efesien dan adanya kepastian waktu.
"Ini sudah kita siapkan 'dry port' kerja sama di Surabaya dan kita kembangkan di Tanjung Api-api (Sumsel), saya minta dua minggu survei dan di jakarta kita putuskan langsung jalan," kata Presiden Joko Widodo usai melakukan peninjauan di Dubai Port World.
Selain meninjau pelabuhan, Kepala Negara juga meninjau pabrik pengolahan aluminium yang nantinya akan didorong untuk bekerja sama mengembangkan aluminium di Asahan, Sumatera Utara.