REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Munas Ancol Leo Nababan mengatakan Golkar telah melaksanakan rapat pleno terkait Tim 5 yang menangani pilkada serentak. Golkar sepakat memecat Tim 5 dan diambil alih DPP Golkar langsung.
"Kami tak ingin ada pihak lain yang menunggangi saat dua kubu menunggu kasasi di MA, Tim 5 ini kami pecat,"ujar dia kepada Republika.co.id, Kamis (17/9).
Pertarungan di internal Golkar antara kubu Ical dengan kubu Agung akan berakhir beberapa bulan lagi. Sambil menunggu putusan berkekuatan hukum tetap tersebut, ia justru mempertanyakan pihak yang memperkeruh keadaan.
Leo mengajak seluruh anggota Golkar konsisten terhadap komitmen yang telah dibuat. Saat ini anggota Tim 5 yang terdiri dari Yorrys Raweyai, Rusdi Iskandar, Lauren Siburian, Ibnu Munzir dan Lamhot Sinaga telah berhenti dari tugasnya.
Sebelumnya Politisi Partai Golkar Yorrys Raweyai telah sepakat dengan Nurdin Halid untuk membentuk Golkar baru. Mereka juga telah berencana untuk membuat Munaslub Oktober mendatang.