REPUBLIKA.CO.ID, OUAGADOUGOU -- Setidaknya tiga orang tewas dan 60 luka-luka saat terjadi bentrokan jalanan di ibukota Burkina Faso, kemarin. Para pengunjuk rasa turun ke jalan berdemonstrasi menentang kudeta militer.
Saksi mata mengatakan, tentara melepaskan tembakan peringatan untuk membubarkan kerumunan berkumpul di jalan-jalan Ibu Kotaa Ouagadougou. Para demonstran menanggapi dengan melemparkan batu.
Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon menyerukan agar militer dapat menahan diri. Ban mengutuk kudeta yang dipimpin oleh sekutu presiden terguling Blaise Compaore. Compaore dijatuhkan dalam revolusi tahun lalu setelah 27 tahun berkuasa.
"Mereka yang bertanggung jawab untuk kudeta dan konsekuensinya harus bertanggung jawab," katanya dikutip dari Aljazirah, Jumat (18/9).