Ahad 20 Sep 2015 13:50 WIB

Komponen Lokal Industri Pesawat Masih Rendah

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Maman Sudiaman
Saleh Husin
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Saleh Husin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Menteri Perindustrian Saleh Husin mengatakan, komponen lokal industri pesawat terbang di Indonesia masih rendah yakni sekitar 40 persen.  Rencananya, Kementerian Perindustrian akan terus meningkatkan komponen lokal di sektor industri tersebut menjadi 60 persen dalam jangka waktu lima tahun mendatang.

Saleh menjelaskan, salah satu upaya pemerintah untuk mewujudkannya yakni dengan membangun pesawat N-219 dan menargetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) akan mencapai 60 persen. Menurutnya, pesawat N-219 akan menjadi sarana dalam membangun konektifitas daerah-daerah terpencil di Indonesia.

“Diharapkan pembuatan pesawat tersebut mampu menjadi motor penggerak tumbuhnya industri komponen di dalam negeri,” ujar Saleh di Jakarta, Ahad (20/9).

Saleh menambahkan, saat ini Kementerian Perindustrian terus memfasilitasi sinergi antara industri komponen nasional yang berpotensi membuat komponen pesawat udara dengan PT. Dirgantara Indonesia. Selain itu, pemerintah juga sedang berupaya memfasilitasi komponen pesawat udara nasional agar bisa mendapatkan sertifikasi dari dalam negeri maupun luar negeri.

“Kami juga melakukan monitoring konsirsium pengembangan komponen pesawat N-219 dan membangun kerja sama luar negeri untuk mengembangkan kapasitas industri komponen pesawat udara nasional,” kata Saleh.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement