REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Lucien Favre mengundurkan diri sebagai pelatih Borussia Moenchengladbach pada Ahad (20/9), setelah timnya kalah pada kelima pertandingan pembukaan yang membuat mereka menghuni dasar klasemen Bundesliga Jerman.
Kekalahan 0-1 Gladbach di markas Cologne pada Sabtu merupakan hantaman terakhir bagi pria 57 tahun itu setelah empat tahun menduduki posisi tersebut.
Gladbach, yang terakhir kali memenangi gelar Bundesliga Jerman mereka pada 1970-an, belum menerima pengunduran dirinya, namun Favre siap menjadi pelatih tim Liga Jerman pertama yang berpisah dengan klubnya musim ini.
"Kami benar-benar terkejut," kata wakil presiden Gladbach Rainer Bohnhof kepada SID, anak perusahaan AFP.
"Kami telah membicarakan hal ini sepanjang hari dan menolak permohonannya untuk mengundurkan diri, sebab kami berada dalam opini bahwa kami dapat sukses bersama-sama, namun kemudian ia berlalu dan melakukannya (mengumumkan pengunduran dirinya)."
Pria Swiss itu membawa Gladbach menduduki peringkat ketiga di Bundesliga Jerman musim lalu untuk lolos ke Liga Champions, di mana mereka kalah 0-3 dari Sevilla pada pertandingan pembukaan fase grup Selasa silam. Mereka telah kemasukan 12 gol di Liga Jerman musim ini, dan hanya memasukkan dua gol.
"Setelah melakukan pertimbangan matang dan melalui analisa, saya mengambil kesimpulan... untuk mengundurkan diri dari posisi saya sebagai pelatih kepala Borussia Moenchengladbach," ucapnya dalam pernyataannya.
"Saya tidak lagi memiliki perasaan sebagai pelatih yang sempurna untuk klub."
Favre menghabiskan dua tahun di Hertha Berlin dari 2007 sampai 2009, dan memenangi gelar Liga Swiss bersama FC Zurich pada 2006 dan 2007, serta terpilih sebagai pelatih terbaik di Jerman pada 2009.