REPUBLIKA.CO.ID, VERONA -- Pelatih Chievo Verona Rolando Maran belum rela melihat timnya ditaklukkan Inter Milan 0-1. Sebab sepanjang laga, menurut dia kubu lawan jarang memberikan tekanan.
Maran berpikir seharusnya Chievo mampu meraih poin. Secara keselurauhn, kata Maran, hasil akhir tidak menunjukkan jalannya laga yang sebenarnya.
"Kami pantas mendapat poin karena kami hanya membiarkan Inter membuat satu tembakan ke gawang," kata Maran kapada Sky dikutip dari Football Italia, Senin, (21/9).
Kendati demikian, Maran tetap memuji kinerja anak asuhnya. Ia menegaskan armada the Fliying Donkeys bisa meninggalkan lapangan dengan kepala tegak. "Meskipun kekalahan ini benar-benar menyakitkan," ujarnya.
Maran melihat Nerazzurri bisa menjadi penantang serius untuk merebut scudetto. Sebab dalam kondisi sulit, tim tersebut masih bisa meraih kemenangan.
"Ini sudah menjadi pertanda baik, saat mereka bisa memenangi laga dengan perjuangan seperti ini," tutur allenatore berusia 52 tahun itu.