REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Tak hanya kandidat Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik Ben Carson yang mengeluarkan pernyataan kontroversial. Calon presiden lain dari Partai Republik, Bobby Jindal, mengatakan presiden Muslim harus bersumpah pada Alkitab untuk menegakkan konstitusi.
Jindal mengatakan, kandidat presiden dari partai Republik beragama Muslim yang berjuang untuk melindungi kebebasan beragama, menghormati warisan Kristen AS, bertekad untuk menghancurkan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), dan mengutuk budaya yang memperlakukan perempuan sebagai warga kelas dua akan mendapatkan suara.
‘’Tapi mereka harus menempatkan tangan mereka pada Alkitab dan bersumpah untuk menegakkan konstitusi AS,’’ katanya, Senin (21/9) seperti dikutip dari laman BBC.
Para calon dan kandidat Partai Republik untuk presiden sedang ditanya tentang pandangan mereka tentang Islam. Enam belas calon dari Partai Republik sedang berjuang masuk nominasi partai untuk pemilihan presiden AS November 2016 mendatang.