REPUBLIKA.CO.ID, PADANG –- Pemerintah Kota Padang menghimbau kepada masyarakat setempat untuk selektif dalam memilih hewan kurban menjelang Idul Adha 10 Zulhijjah 1436 Hijriah.
"(Juga kepada) pengurus masjid dan mushala agar memeriksa hewan kurban, (harus) sehat dan berlabel," kata Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah di Padang, Sumatra Barat, Selasa (22/9).
Ia menuturkan, ada sejumlah syarat yang memperbolehkan hewan kurban disembelih, salah satunya terkait kesehatan. Sehingga, menurutnya, hewan kurban yang sehat dan layak untuk dikonsumsi, terlebih dahulu harus melalui pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter.
Lebih lanjut Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah mengungkapkan, "Apabila hewan kurban tersebut sehat dan layak untuk disembelih dan dikonsumsi, akan diberi label," ujarnya.
Ia memastikan, Kota Padang siap mensuplai hewan kurban untuk memenuhi kebutuhan Idul Adha. Pada tahun ini, lanjutnya, sebanyak 6.100 sapi dan 700 kambing disiapkan untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban bagi masjid dan mushala se-Kota Padang.
Berdasarkan data yang ada, kata wali kota, jumlah tersebut sedikit mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.