REPUBLIKA.CO.ID,LAGOS -- Pengakuan mengejutkan dilontarkan oleh pemimpin kelompok militan Boko Haram yang diidentikkan dengan kelompok Islam.
Dilansir dari Anadolu Agency, Jumat (25/9), seorang pimpinan kelompok militan Boko Haram mengaku tidak bisa membaca Alquran. Hal itu terungkap dari rekaman video interogasi. Bulama Modu yang diidentifikasi sebagai seorang komandan Boko Haram dari daerah Bulakuri di wilayah timur laut Nigeria juga tak bisa menjelaskan cara shalat.
"Saya tidak tahu bagaimana membaca Alquran," kata Modu.
Juru bicara militer Nigeria Sani Usman mengatakan, video itu direkam setelah puluhan militan Boko Haram baru-baru ini telah ditangkap oleh para tentara.
"Saya juga tidak tahu bagaimana melakukan shalat," tambah Modu.
Padahal, selama ini Boko Haram menyatakan ingin mendirikan sebuah negara Islam, terutama di Nigeria.
Kelompok ini dibenci oleh sebagian besar Muslim di Nigeria lantaran tindak kekerasan yang dilakukan, termasuk serangan ke warga sipil yang mereka salahpahami sebagai tindakan Islami.