REPUBLIKA.CO.ID, GOWA -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan pendistribusian beras untuk warga sejahtera (rastra) ke-13 hingga saat ini baru 32 persen.
"Tolong dimaksimalkan pada Oktober ini," kata Mensos Khofifah pada kunjungan kerja ke Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan, Ahad (4/10).
Pendistribusian rastra ke-13 seharusnya secara serentak dilaksanakan pada September lalu, namun sebagian besar daerah belum mendistribusikannya.
"Jadi ada beberapa tempat ketika kita datang ternyata surat edaran dari Menko PMK terkait pendistribusian rastra ke-13 serentak September belum semuanya terima," kata Khofifah.
Maka awal Oktober ini dalam kunjungan kerjanya ke daerah-daerah juga untuk mendorong dan memastikan pemerintah daerah menerima surat edaran Menko PMK.
"Kalau sekarang baru 32 persen berarti ada 68 persen yang harus serentak didistribusikan beras ke-13 di Oktober ini
Nanti November pastikan beras ke-14 terdistribusi," tambah dia.
Pemerintah memberikan rastra ke-13 dan 14 untuk memberi bantalan ketahanan ekonomi kepada masyarakat pada posisi 25 persen kurang mampu karena kondisi ekonomi saat ini yang semakin sulit.
Mereka berhak mendapatkan 15 kilogram beras kualitas medium setiap keluarga dengan menebus Rp1.600 per kilogram.
Rastra sebelumnya disebut dengan raskin (beras bagi warga miskin) yang diubah penyebutannya agar terminologinya juga berubah dalam masyarakat agar sejahtera.
Ikuti Whatsapp Channel Republika