REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Dua polisi Mesir ditembak mati di wilayah kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Semenanjung Sinai, Sabtu (3/10). Kementerian dalam negeri Mesir mengatakan, serangan terhadap dua aparat Mesir diklaim oleh militan ISIS, Ahad (4/10).
"Seorang kapten polisi dan seorang polisi meninggal karena luka mereka setelah penyerang tak dikenal menembak mereka Sabtu malam di ibu kota provinsi Sinai Utara El-Arish," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari laman Al Arabiya, Senin (5/10).
Daerah lokasi penembakan ini dikuasai kubu kelompok Mesir yang berafiliasi dengan kelompok ISIS yang menyebut dirinya Provinsi Sinai. Menurut kelompok pemantau SITE Intelligence Group, kelompok ini mengklaim membunuh dua polisi itu di akun Twitter.
"Provinsi Sinai mengatakan membunuh dua polisi dalam serangan terpisah di El-Arish," kata kelompok pemantau.
Para militan telah meningkatkan serangan yang mereka sebut pembalasan atas tindakan keras terhadap pendukung presiden Mohamed Mursi maupun penggulingannya oleh militer pada tahun 2013. Militan yang setia kepada ISIS membunuh ratusan tentara Mesir dan polisi, terutama di Sinai utara.