REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kasus pembunuhan terhadap aktivis lingkungan Salim Kancil telah menimbulkan keprihatinan dari berbagai pihak. Beberapa pihak terkait, seperti Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pun turut melakukan langkah aktif dalam menyelesaiakan persoalan itu melalui adanya tinjauan langsung.
Wakil Ketua Komisi III DPR Benny Kabur Harman mengatakan, berdasar laporan tim yang melakukan tinjauan langsung, terdapat indikasi adanya pembiaran atas kasus yang terjadi di Lumajang tersebut.
“Pembiaran ini terjadi karena diduga terdapat beberapa pihak yang terlibat dalam kasus tersebut,” ujar dia, Senin (5/10).
Beberapa pihak yang terlibat yang ia maksud, di antaranya, oknum polisi, pemerintah daerah (pemda), dan DPRD. Oleh karena itu, ia juga mengatakan, DPR mendorong Kapolda dan Kapolri untuk segera memeriksa mantan Kapolres Lumajang serta jajaran anggotanya secara keseluruhan.
Ia juga berharap, polisi tidak hanya menindak pihak yang terlibat langsung dalam penambangan itu, tapi juga pihak yang terlibat dalam kelancaran kegiatan tersebut.