REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- PM Israel Benjamin Netanyahu mengatakan tidak ada batasan terhadap pasukan keamanan Israel dalam memerangi warga Palestina.

"Kami mengizinkan pasukan keamanan kami mengambil langkah keras terhadap mereka yang melempar batu dan bom. Kami tidak siap memberi imunitas pada siapa pun, pada perusuh dan teroris dimana pun," kata Netanyahu, dilansir VOA News, Senin (5/10).

Dia sebelumnya mengatakan pengahncuran rumah warga Palestina yang diduga teroris akan dipercepat dan terduga akan dipenjara tanpa pengadilan.

Presiden Palestina Mahmoud Abbas bertemu dengan tim keamanannya dan mendesak mereka mencegah eskalasi kekerasan dan tidak bermain-main dengan Israel.