REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Kapal perang HMAS Melbourne milik Angkatan Laut Australia berhasil menyita heroin seberat 427 kg dari sebuah kapal penangkap ikan di Samudera Indonesia pekan lalu. Barang haram itu diperkirakan bernilai 126 juta dolar AS (Rp 1,2 triliun).
Kapal HMAS Melbourne mendeteksi adanya sebuah kapal penangkap ikan yang mencurigakan di perairan internasional dan melakukan pencegatan.
Para petugas yang memeriksa kapal itu kemudian menemukan heroin yang disembunyikan di salah satu bagian kapal.
Laksamana Madya David Johnston dalam keterangan pers di Canberra, Rabu (7/10), menjelaskan narkotika itu kemudian dipindahkan ke kapal HMAS Melbourne untuk selanjutnya dimusnahkan.
"Kami tahu salah satu sumber pendanaan terorisme adalah dari hasil perdagangan narkotika," kata Johnston.
Dijelaskan, sejak Februari 2014, kapal-kapal milik AL Australia berhasil menyita dan memusnahkan sedikitnya 4.800 kg narkotika dengan harga pasaran mencapai puluhan miliaran dolar.