REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan tak ada solusi ampuh yang cepat untuk serentetan serangan perorangan Palestina ke Israel dalam beberapa hari terakhir. Ini disampaikan Netanyahu pasca serangkaian penusukan dan bentrokan di Tepi Barat.
"Kami berada di tengah-tengah gelombang teror. Tidak ada solusi ampuh dan tindakan (yang kita ambil), tidak akan menghasilkan hasil yang instan. Tapi kami akan mengalahkannya," kata Netanyahu, dikutip Al Jazeera.
Dalam sepekan terakhir empat warga Israel tewas akibat penusukan di Yerusalem Timur dan penembakan di Tepi Barat. Sementara tiga warga Palestina ditembak mati dan ratusan lainnya terluka dalam bentrokan dengan pasukan keamanan.
Kepala hak asasi manusia PBB Zeid Raad al-Hussein menyerukan, kedua pihak untuk tenang pada Kamis (8/10). Ia memperingatkan pertumpahan darah hanya akan menyebabkan lebih banyak kebencian di kedua sisi. Dia menambahkan sangat prihatin dengan meningkatnya jumlah serangan baik oleh pemukim maupun Palestina.