REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Kandidat calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik Ben Caron kembali melontarkan komentar kontroversial. Ia mengklaim orang Yahudi kemungkinan bisa menghentikan peristiwa Holocaust jika mereka memiliki senjata.

Seperti dilansir The Guardian, Jumat (9/10), dalam wawancaranya dengan CNN Carson ditanya mengenai apa jadinya jika saat era Nazi tak ada undang-undang kontrol senjata di Eropa. Ia menjawab mungkin rencana Hitler tak akan sepenuhnya tercapai jika Yahudi dipersenjatai.

"Saya beritahu Anda, itu alasan kenapa diktator sangat mementingkan senjata," katanya kepada pembawa acara Wolf Blitzer.

Komentarnya berisiko memicu kemarahan setelah insiden pembunuhan sembilan orang pekan lalu di Oregon.

Mantan ahli bedah itu menempati urutan kedua dalam bursa pencalonan presiden Partai Republik. Ia berada tepat dibelakang politisi dan pengusaha Donald Trump.

Pernyataan blak-blakan Carson yang tak pernah memiliki pengalaman di pemerintahan, mendapat pujian sekaligus kecaman. Bukan kali ini saja Carson melontarkan pernyatan kontroversial. Bulan lalu, ia juga mengatakan tak setuju jika ada Muslim yang menjadi presiden AS.

Ikuti Whatsapp Channel Republika