REPUBLIKA.CO.ID, CONCEPCION -- Nasib tragis dialami Wali Kota di sebuah kota kecil di Guatemala. Ia diseret keluar dari rumah, sebelum akhirnya dipukuli dan dibakar massa hingga tewas. Aksi itu tak terlepas dari persaingan politik korban dengan seterunya.
Korban diketahui bernama Basilio Juracan. Ia baru bulan lalu terpilih kembali menjadi wali kota Concepcion yang berjarak sekitar 100 mil dari Kota Guatemala. Sejumlah warga desa meyakini, pria berusia 43 tahun itu terlibat dalam serangan terhadap Lorenzo Sequec yang juga mantan wali kota.
Pria bersenjata menembaki kendaraannya ketika sedang perjalanan berlibur dengan keluarga. Sequec selamat dari serangan itu. Namun putri dan keponakannya terbunuh. Empat lainnya terbunuh. Diduga Juracan sengaja menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi sequec.
Menurut keterangan La Prensa Grafica, Juracan marah karena Sequec menuduhnya menyalahgunakan dana kota. Sequec bahkan meminta penyelidikan independen polisi.
Kekerasan ini wilayah Guatemala memang bukan barang baru. Seperti dikutip Fox News, El Savador, Guatemala dan Honduras menjadi daerah segitiga mematikan di luar zona perang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika