Rabu 14 Oct 2015 05:00 WIB

BNPB: Pesawat Australia Perkuat Operasi Gabungan Atasi Asap

Kabut asap menyelimuti Pekanbaru.
Foto: Antara
Kabut asap menyelimuti Pekanbaru.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa pesawat Hercules L382G "bomber" dari Australia akan memperkuat operasi gabungan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.

"Operasi udara akan diperkuat tambahan satu unit pesawat Hercules L382G 'bomber' dari Australia yang mampu membawa air 15.000 liter," kata Kapusdatin Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Selasa (13/10).

Pesawat dari Australia itu direncanakan tiba Selasa (13/10) sore pukul 18.00 WIB dan beroperasi tanggal 13 hingga 20 Oktober 2015 di Sumatera Selatan. "Pesawat dari Australia diharapkan dapat mempercepat upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan," katanya.

Sementara itu, saat ini operasi gabungan dari Indonesia, Malaysia dan Singapura terus melakukan pengeboman air dari udara untuk memadamkan api di daerah Air Sugihan, Cengal dan Indralaya Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

Dalam operasi gabungan tersebut dikerahkan 10 helikopter dan pesawat untuk melakukan pengeboman air di daerah tersebut. "Enam helikopter dan dua pesawat Air Tractor dari Indonesia melakukan 'water bombing' sebanyak 149 kali di daerah Air Sugihan dan Pedamaran Timur," katanya.

Sedangkan helikopter Chinook Singapore melakukan pengeboman air enam kali di Pedamaran. Sedangkan pesawat Bombardier Malaysia melakukan water bombing 13 kali di Cengal. Selain operasi udara, pemadaman melalui darat juga terus dilakukan oleh tim gabungan dengan 3.694 personil dari TNI, Polri, Manggala Agni, BPBD dan lainnya.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement