Rabu 14 Oct 2015 06:00 WIB
Insiden Aceh Singkil

Soal Pembakaran Dua Gereja di Singkil, Ini Komentar PNI

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Bilal Ramadhan
Jemaat membongkar secara sukarela, bangunan Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) yang disegel oleh Pemda DKI di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu  (25/7).  (foto : Mg_ROL46)
Jemaat membongkar secara sukarela, bangunan Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) yang disegel oleh Pemda DKI di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (25/7). (foto : Mg_ROL46)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aksi pembakaran dan perusakan dua buah gereja di Aceh Singkil, Selasa (13/10) oleh kelompok Pemuda Peduli Islam (PPI) telah melukai rasa Persaudaraan dan Persatuan Indonesia. Aksi itu juga menambah daftar panjang tindakan intoleran sepanjang 2015.

"Perulangan seperti ini jelas sangat merusak fondasi ideal kebangsaan  Indonesia," kata Ketua Umum Pemuda Nasional Indonesia (PNI), Irvan Basri.

Hal tersebut juga menurutnya membuat Indonesia di mata dunia internasional terlihat buruk. Seperti diketahui, Indonesia kerap dijadikan sebagai tauladan keberagaman. Karena itu, melalui siaran resminya, PNI  menyampaikan Seruan Persaudaraan Dan Persatuan Indonesia yang mendesak Kepolisian Republik Indonesia untuk bertindak tegas.

Irvan berharap pihak kepolisian segera menangkap seluruh pelaku yang terlibat dalam aksi pembakaran dan perusakan rumah Ibadah di Aceh Singkil, termasuk semua aktor intelektual di belakang mereka yang ikut merencanakan dan mengkondisikan.

Yang kedua, ia melanjutkan yakni mendesak Menkopolhukam dan Mendagri untuk mengevaluasi secara komprehensif kepemimpinan Bupati Aceh Singkil, Safriadi. Irvan menganggap Safriadi gagal membuat terobosan politik untuk menangani polemik pendirian rumah ibadah di wilayahnya.

Ia berharap semua pihak terus memperhebat semangat persaudaraan dan persatuan nasional bangsa Indonesia. "Kita harus bersatu-padu menjaga kebhinekaan dan kedamaian berlangsung abadi di bumi Indonesia," tegasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement