Rabu 14 Oct 2015 19:52 WIB

In Picture: Kondisi Pulih, Tosan Kembali Ke Rumahnya Di Lumajang

.

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Edwin Dwi Putranto

Tosan, petani penolak tambang pasir yang menjadi korban penganiayaan preman tambang saat menemui warga yang berkunjung ke rumahnya di Desa Selok Awar-Awar, Lumajang, Jawa Timur, Rabu (14/10).Republika/Wihdan Hidayat (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Tosan, petani penolak tambang pasir yang menjadi korban penganiayaan preman tambang saat menemui warga yang berkunjung ke rumahnya di Desa Selok Awar-Awar, Lumajang, Jawa Timur, Rabu (14/10).Republika/Wihdan Hidayat (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Tosan, petani penolak tambang pasir yang menjadi korban penganiayaan preman tambang saat menemui warga yang berkunjung ke rumahnya di Desa Selok Awar-Awar, Lumajang, Jawa Timur, Rabu (14/10).Republika/Wihdan Hidayat (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Warga mengunjungi kediaman Tosan, petani penolak tambang pasir yang menjadi korban penganiayaan preman tambang di Desa Selok Awar-Awar, Lumajang, Jawa Timur, Rabu (14/10).Republika/Wihdan Hidayat (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

Aparat kepolisian berjaga di rumah Tosan, petani penolak tambang pasir yang menjadi korban penganiayaan preman tambang di Desa Selok Awar-Awar, Lumajang, Jawa Timur, Rabu (14/10).Republika/Wihdan Hidayat (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, LUMAJANG -- Petani penolak tambang pasir yang menjadi korban penganiayaan preman tambang, Tosan telah kembali ke rumahnya di Desa Selok Awar-Awar, Lumajang, Jawa Timur, Rabu (14/10). Tosan yang merupakan saksi kunci pembunuhan Salim Kancil sekaligus korban mendapat pengawalan dari tim Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) serta sejumlah petugas kepolisian dari Malang.

sumber : Republika Foto
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement