Jumat 16 Oct 2015 07:31 WIB

Keutamaan Hijrah

Red: Damanhuri Zuhri
Penceramah Ustaz Yusuf Mansur (tengah) berbincang dengan Walikota Banda Aceh Illiza Sa'aduddin Djamal (kiri)  usai memberikan tausiah dan motivasi pada peringatan Tahun Baru Islam di Banda Aceh, Selasa (13/10).  (Antara/Irwansyah Putra)
Foto: Antara/Irwansyah Putra
Penceramah Ustaz Yusuf Mansur (tengah) berbincang dengan Walikota Banda Aceh Illiza Sa'aduddin Djamal (kiri) usai memberikan tausiah dan motivasi pada peringatan Tahun Baru Islam di Banda Aceh, Selasa (13/10). (Antara/Irwansyah Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Imam Nur Suharno

Tahun baru Hijriyah kembali menyapa kaum Muslimin. Dan perjalanan hijrah Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya dari Makkah ke Madinah menjadi titik tolak perhitungan kalender Hijriyah.

Sehingga setiap pergantian tahun baru Hijriyah tersebut selalu mengingatkan kita kembali akan peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW, sehingga hal itu menjadi sebuah spirit bagi kaum Muslimin untuk berhijrah.

Berhijrah dari keburukan menuju kebaikan, dari kebodohan menuju ilmu, dari kebohongan menuju kejujuran, dari kesewenang-wenangan menuju keadilan, dari arogansi menuju kelemah-lembutan, dari permusuhan menuju perdamaian, dari saling menjatuhkan menuju saling membangun.