Senin 19 Oct 2015 14:02 WIB

Ahmed ‘Clock Kid’ Raih American Muslim of the Year

Rep: c38/ Red: Agung Sasongko
Ahmed Mohamed
Foto: Vernon Bryant/The Dallas Morning News via AP
Ahmed Mohamed

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Masih ingat dengan Ahmed Mohammed yang sempat ditangkap hanya karena karyanya berupa jam dikira bom. Semenjak itu, banyak pihak yang bersimpati padanya. Baru-baru ini, Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) memberinya penghargaan Muslim of The Year.

“Saya hanya ingin menghentikan diskriminasi untuk semua orang, bukan hanya untuk agama, tetapi juga untuk semua ras,” kata Mohamed, dalam upacara penyerahan di Arlington, Virginia, dilansir dari Washington Examiner, Senin (19/10).

Pelajar Muslim kelas sembilan dari Texas ini menjadi perbincangan publik internasional bulan lalu setelah pihak berwenang mengira jam buatannya yang dibawa ke sekolah sebagai bom. Kesalahpahaman itu ditengarai lantaran profil rasial.

Sejak itu, Ahmed telah menjadi pusat perhatian dari berbagai pihak. Para netizen mendukung remaja ini dengan hashtag #Clockboy, sementara Presiden Obama mengundangnya untuk mengunjungi Gedung Putih.

“Jam yang keren, Ahmed,” kicau Obama saat itu. “Maukah membawanya ke Gedung Putih? Kita harus menginspirasi lebih banyak anak-anak seperti Anda untuk menyukai ilmu pengetahuan. Ini yang membuat Amerika besar.” 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement