REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski turnamen Piala Presiden 2015 telah selesai bergulir dan belum jelasnya kompetisi Liga Indonesia tak membuat Arema Cronus membubarkan skuatnya. Justru para pemain Singo Edan tidak akan menganggur lebih lama, sebab, mereka sudah ditunggu dengan dua agenda uji coba di luar Malang.
Pada akhir bulan ini Cristian Gonzales akan mencoba kekuatan Martapura FF, Satu pekan kemudian giliran Persis Solo menjadi lawan tanding juara ketiga Piala Presiden tersebut.
Namun, sebelum menjalani dua uji coba tersebut, para pemain Arema Cronus diliburkan terlebih dulu selama sepekan. Maka dengan demikian program latihan baru kembali digeber pada Senin (26/10) mendatang atau hanya berselang empat hari sebelum terbang ke Martapura.
"Kami belum ingin membubarkan tim. Untuk agenda terdekat dua pertandingan uji coba itu. Arema diundang dan sekarang tuan rumah tinggal mengurus izin keamanannya," General Manager Arema, Rudy Widodo.
Rudy juga menjelaskan tujuan timnya mengagendakan dua ujicoba pasca turnamen Piala Presiden. Menurutnya, ada dua alasan yaitu untuk menjaga kondisi dan mencari pemasukan tambahan untuk klub dan pemain.
Sebab, kata Rudy, pemain akan mendapatkan uang penampilan yang jumlahnya tergolong lumayan besar yang akan didapatkan Arema. Hal ini sudah dilakukan Singo Edan sejak kompetisi berhenti, hanya saja cara tersebut tidak berlangsung lama.
Menurutnya, agenda uji coba yang dilakukan Arema Cronus justru lebih baik dibanding pemain mengikuti Pertandiangan antar kampung atau Tarkam secara individu.
Lantaran dengan melakukan agenda uji coba bukan hanya pemain saja yang dapat pemasukan tapi juga official Arema juga. Selain itu bisa menjaga kekompakkan para pemain Singo Edan.