Rabu 21 Oct 2015 19:19 WIB

Urutan Kelahiran tidak Pengaruhi Kepribadian Anak

Sebuah penelitian baru menunjukan urutan kelahiran tidak mempengaruhi kepribadian seseorang.
Foto: abc
Sebuah penelitian baru menunjukan urutan kelahiran tidak mempengaruhi kepribadian seseorang.

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Ternyata fakta Anda terlahir sebagai anak sulung, anak tengah atau anak bungsu dalam keluarga tidak memberi pengaruh apapun pada kepribadian Anda. Sebuah penelitian terbaru menyimpulkan kepribadian seseorang tidak ditentukan oleh urutan kelahiran.

 

Sebuah tim peneliti asal Jerman menganalisa data dari 20 ribu orang yang berasal dari tiga negara dalam sebuah studi yang diklaim terbesar dan paling komprehensif.

 

Mereka menemukan urutan kelahiran ternyata tidak berdampak pada lima karakteristik kunci kepribadian yang meliputi, ekstroversi, kestabilan emosi, keramahan, kesadaran dan imajinasi.

 

Namun demikian laporan penelitian yang sudah dipublikasikan di Jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences ini mendukung temuan sebelumnya yang menyatakan anak pertama dalam sebuah keluarga kemungkinan besar lebih pintar.

 

Penulis utama dalam penelitian ini, Julia Rohrer dari Universitas Leipzig, Jerman mengatakan kaitan antara urutan kelahiran dengan kepribadian pertama kali diperdebatkan pada awal 1900-an oleh psikiatri dan filsuf Alfred Adler dalam bukunya berjudul The Second of Six Children.

 

Dalam buku itu, Adler mengklaim anak yang pertama lahir alias anak sulung adalah anak istimewa,  tapi dibebani oleh perasaan tanggung jawab yang berlebihan dan takut tergeser dari tahta mereka serta lebih mungkin untuk mendapat skor tinggi pada neurotisisme.

 

Namun, pemikiran ini menjadi tertanam kuat di era modern saat seorang pakar dari Amerika Serikat,  Profesor Frank Sullaway, mengembangkan Teori Ceruk dalam keluarga dari efek urutan kelahiran pada 1996.

 

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2015-10-20/urutan-kelahiran-tidak-pengaruhi-kepribadian-anak-didalam-keluarga/1505450
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement