Kamis 22 Oct 2015 08:40 WIB

Ahok: Sungai di Epicentrum Karya Ridwan Kamil Cuma Tipuan

Rep: C26/ Red: Erik Purnama Putra
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Foto: Antara
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dunia maya tengah ramai dengan foto bersihnya sungai di depan kawasan Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan. Netizen kagum dengan kondisi sungai ini, yang oleh Ridwan Kamil disebut sebagai hasil pekerjaannya.

Sebelumnya Ridwan Kamil menjelaskan, proyek itu merupakan hasil kerjanya bersama firma arsiteknya.

Komentar tersebut lantas ditanggapi Ahok. Mantan politikus Partai Gerindra tersebut menyebut justru itu bukanlah proyek pembersihan sungai. Melainkan bagian dari tipuan properti.

"Epicentrum tuh dari properti mereka bukan membersihkan sungai. Itu cuma bikin tipuan gitu loh," kata Ahok di Jakarta Pusat, Rabu (21/10). Baca: Ridwan Kamil: Kasihan Pak Ahok)

Ahok menjelaskan, properti itu memang dipasang untuk memperindah gedung. Padahal air sungai yang masih kotor lewat di bawahnya. "Jadi itu dia bikin bak ikan di atas sungai," ujarnya.

Jadi, kata dia, itu bukan membersihkan sungai yang sesungguhnya. Sehingga tidak ada pengaruh apapun pada kebersihan sungai. Justru jikalau air naik, bak itu akan ikut kotor lagi.

Ahok menyebut, proyek pembersihan sungai yang sesungguhnya adalah seperti yang dilakukan di depan Masjid Istiqlal. Pemprov DKI berhasil membuat sungai depan Istiqlal lebih bersih.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement