REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Zulham Zamrun, pemain terbaik Piala Presiden 2015, menyesal tidak dapat ikut bergembira dalam pawai Persib sebagai juara Piala Presiden 2015. Pemain asal Ternate ini harus terbang ke Parepare untuk persiapan tampil pada turnamen Habibie Cup 2015.
Pemain bernomor punggung 54 ini mengaku agenda ke Parepare tidak bisa ditinggalkan karena merupakan acara perkenalan tim Persipare sebagai salah satu peserta turnamen. Setelah itu, dia bermaksud pulang ke kampung halamannya.
“Saya ke Parepare dulu karena saya malam ada launcing Persipare, nanti Senin baru pulang ke Ternate. Jadi saya tidak bisa ikut bergembira konvoi bersama tim,” kata Zulham sebelum bertolak meninggalkan mes Persib, Ahad (25/10) pagi, seperti dilansir dari laman resmi klub.
Ia berpesan kepada bobotoh untuk tetap tertib dan mengikuti arahan dari pihak keamanan. Hal itu agar acara dapat berjalan dengan lancar, aman, dan tertib.
“Walaupun tanpa saya tidak apa-apa, bukan hanya saya yang penting di tim ini, masih banyak pemain lain yang bisa dibilang lebih hebat dari saya. Selamat bergembira, tetap damai untuk bobotoh dan tertib dalam konvoi,” ucapnya.
Selain Zulham, Vladimir Vujovic tidak akan hadir karena sudah pulang ke Montenegro. Pemain lainnya yang kemungkinan absen adalah Supardi Nasir yang masih berada di Pekanbaru.