Ahad 25 Oct 2015 13:21 WIB

Ini Daftar Korban Kebakaran Karaoke Inul Vizta

Garis polisi.   (ilustrasi)
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Garis polisi. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Sebanyak 12 korban tewas akibat terbakarnya tempat karaoke keluarga "Inul Vizta" di kompleks pusat belanja Megamas, Manado, Sulawesi Utara, Ahad (25/10) dini hari, teridentifikasi.

Berikut data korban meninggal berdasarkan data di RSUP Prof Kandouw Manado:

1. Sukardi, warga Kelurahan Wonasa Tengah, Lingkungan VI, Manado

2. Rendi Korompis, warga kompleks Pasar segar Pal 2 Manado

3. Cici Wono, Warga Desa Tumani, jaga IV kecamatan Tompaso Baru, Minahasa Selatan

4. Riyani Walalangi, warga desa Tumani jaga IV Tompaso Baru, Minahasa Selatan

5. Rendy Abdula (18), warga Jawa Tondano kost di Mapanget

6. Claudia wowor, warga desa Tamblang Tompaso Baru, Minahasa Selatan.

7. Fredi kalalo, Karombasan Manado

8. Yani Langi

9. Silvia Kaawoan Warga Romboken (25) warga Remboken, Minahasa

10. Brayen Kaawoan (20) warga Remboken, Minahasa

11. Bilman Simatupang (23)warga Desa Andiljaya Jambi

12. Sinta sajow, warga desa Koka jaga 1 Kecamatan Tombulu

Kebakaran tempat karaoke keluarga Inul Vista Manado terjadi pada Ahad (25/10) sekitar pukul 00.15 Wita dan menewaskan 12 orang.

"Korban yang tewas dalam kebakaran tempat karaoke keluarga tersebut disebabkan menghirup asap pekat hingga kehabisan oksigen," kata Emby, salah satu saksi di tempat kejadian.

Dia mengatakan saat kebakaran terjadi, api yang besar tidak tampak, hanya nampak bara menyala dan membakar tiap ruang karaoke yang berada di lantai tiga.

Dia mengatakan, saat kejadian suasana sangat gaduh, para korban berteriak minta tolong. Satu jam kemudian mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan membantu evakuasi.

Inul Vizta merupakan salah satu tempat karaoke keluarga populer di Kota Manado dan biasanya setiap akhir pekan dikunjungi banyak keluarga dan masyarakat.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement