REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Mantan Perdana Menteri Australia Tony Abbott memperingatkan Eropa krisis migran dapat melemahkan mereka secara fundamental, Rabu (28/10). Ini merupakan pernyataan perdana Abbott dalam mengkritisi kebijakan migrasi Eropa setelah digulingkan.
"Semua negara yang berkata 'siapa pun yang datang ke sini bisa tinggal di sini' sedang berada dalam bahaya," kata Abbott ketika memberikan kuliah penghormatan PM Inggris Margaret Thatcher seperti dikutip New York Times.
Menurutnya kebijakan Eropa tersebut akan mendatangkan skala migran yang lebih besar. Abbott menyebut kebijakan migrasi Australia selama ia menjabat dua tahun sudah lebih baik.
Otoritas Australia selama ini mengembalikan kapal migran dan menolak pencari suaka, di bawah kebijakan baru. PM baru, Malcolm Turnbull yang menggantikan Abbott telah mengumumkan untuk mengubah kebijakan.
"Artinya, kembalikan kapal bagi yang datang melalui laut, tolak mereka di perbatasan bagi yang tidak memiliki hak legal," kata Abbott.