Rabu 28 Oct 2015 19:02 WIB

FIFA tidak akan Pertimbangkan Pencalonan Platini

Rep: C17/ Red: Citra Listya Rini
Michel Platini
Foto: Stephane Mahe/Reuters
Michel Platini

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Komite pemilihan Ketua FIFA menegaskan tidak akn mempertimbangkan bakal calon Presiden FIFA terbaru Michel Platini yang masih dalam masa penyelidikan terkait dirinya dengan Sepp Blatter.

Sepetri diketahui Presiden UEFA tersebut telah ditangguhkan selama 90 hari untuk masa penyelidikan pembayaran yang menyeret nama mantan Presiden FIFA Sepp Blatter. Platini telah mengajukan pencalonannya untuk pemilihan Presiden FIFA pada 26 Februari, namun masalah datang dan dirinya diragukan akan masuk dalam pencalonan Presiden baru FIFA.

"Mengingat bahwa Platini sementara ini dilarang mengambil bagian dalam kegiatan yang mengandung sepakbola, pencalonannya tidak akan diproses oleh Komite Pemilihan Ad-hoc selama larangan tersebut berlaku kepadanya (Platini)," tulis pernyataan tersebut seperti diberitakan Football Italia, Rabu (28/10).

"Mengenai larangan tersebut akan dicabut atau berakhir sebelum pemilihan Presiden FIFA nani, Komite Pemilihan Ad-hoc akan memutuskannya lagi nanti, tergantung pada titik yang dirasa tepat. Apakah dirinya bisa melanjutkan pencalonannya atau tidak," sambung tulisan tersebut.

Kandidat lain yang mencalonkan sebagai Presiden FIFA adalah Pangeran Ali Bin Al Hussein, Musa Hassan, Jerome Champagne, Gianni Infantino, Sheikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa, dan Tokyo Sexwale.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement