REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perkumpulan Lembaga Dakwah dan Pendidikan Islam Indonesia (Puldapii) resmi diperkenalkan. Perkumpulan ini dimaksudkan agar meningkatkan mutu pendidikan dan pengembangan dakwah.
Ketua Dewan Pembina Puldapii Yusuf Utsman Baisa mengatakan, Puldapii merupakan lembaga yang fokus di bidang pendidikan dan dakwah. "Sebuah wadah dan forum perkumpulan lembaga dakwah dan pendiidkan islam Indonesia. Puldapii ingin duduk bersama dan menyelesaikan masalah dengan ilmu dan hikmah," ujar Yusuf Utsman Baisa dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/10).
Saat ini terdapat 103 kelembagaan yang bergabung menjadi anggota Puldapii yang terdiri dari pesanten dan yayasan pendidikan Islam. Nantinya, Puldapii akan berfungsi sebagai wadah pemersatu dan tempat berkumpulnya yayasan dan pesantren anggota Puldapii agar dapat bisa saling bekerjasama dan sharing keunggulan.
Ia melanjutkan, Puldapii ingin menjadi lembaga yang bermitra dengan pemerintah. Sehingga keberadaan Puldapii dapat ikut membantu menangani radikalisme di Indonesia. Diharapkan keberadaan Puldapii ini dapat memberikan manfaat bagi umat Islam secara khusus dan bangsa indonesia secara umum.
Peresmian Puldapii ini dihadiri oleh ketua DPR Setya Novanto dan Dut besar Saudi Arabia untuk Indonesia Yang Mulia Mustafa Ibrahim Al Mubarak.