REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kanit Lantas Polsek Cipondoh, Iptu Budi Riyono ditemukan meninggal dunia di Cluster Griya Kenanga, Kelurahan Gondrong, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang pada Sabtu (31/10). Iptu Budi dikonfirmasi bunuh diri dengan menembakkan pistol ke kepalanya. Sampai saat ini polisi masih menyelidiki kasus itu.
Sehari sebelum tewas, Jumat (30/10) malam, Budi datang ke Cluster Griya Kenanga untuk keperluan menginap. Budi diketahui menginap di rumah teman dekatnya, Helin Herlina, dengan alasan akan ada kegiatan pada hari ini.
Menurut keterangan saksi, sekitar pukul 05.30 WIB, Sabtu (31/10) pagi, Budi menembakkan senjata api miliknya ke arah kepala. Saksi dalam kejadian tersebut adalah Ritanti, Nurjanah, dan Nuryadi. Ritanti dan Nuryadi merupakan warga Tangerang, sementara Nurjanah adalah warga Jakarta Timur.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Kombes Pol Krishna Murthi mengkonfirmasi kebenaran kabar itu. Ia mengatakan sudah dilakukan penyelidikan pada kasus itu.
"Anggota sudah turun dan dicek apakah faktor bunuh diri atau bukan. Luka bekas tembakan di kepala. Ini wajar karena polisi manusia punya masalah juga. Stres polisi itu memang tinggi," ujarnya di Mapolda Metro Jaya pada Sabtu, (31/10).
Diketahui , jenazah Iptu Budi Riono sudah berada di Rumah Sakit Udada Insani, Kota Tangerang. Saat ini, jenazah sedang menjalani autopsi.