Ahad 01 Nov 2015 06:15 WIB

Kecelakaan Pesawat, 224 Penumpang Rusia Tewas

Rep: c16/ Red: Bilal Ramadhan
Warga Rusia menaruh bunga dan lilin sebagai tanda berduka cita atas korban tewas kecelakaan pesawat Rusia di wilayah gurun Hassana, dekat Kota el-Arish, Semenanjung Sinai, Mesir, Sabtu (31/10).
Foto: EPA/Sergey Dolzhenko
Warga Rusia menaruh bunga dan lilin sebagai tanda berduka cita atas korban tewas kecelakaan pesawat Rusia di wilayah gurun Hassana, dekat Kota el-Arish, Semenanjung Sinai, Mesir, Sabtu (31/10).

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Seluruh penumpang beserta kru pesawat Rusia yang jatuh di Semenanjung Sinai, Mesir, Sabtu (31/10), dipastikan tewas. Pesawat dikabarkan mengangkut sebanyak 224 penumpang.

Menurut Kementerian Penerbangan seperti dilansir Reuters, Sabtu (31/10), pesawat tipe Airbus A321 yang dioperasikan oleh maskapai penerbangan Rusia Kogalymavia terbang dari Sharm el-Sheikh di Laut Merah Sinai menuju St Petersburg di Rusia.

Sumber-sumber keamanan Mesir mengatakan  hasil inevstigasi menunjukkan pesawat itu jatuh karena ada kesalahan teknis. Pesawat jatuh dengan posisi vertikal sehingga menyebabkan kehancuran dan terbakar.

Menurut keterangan petugas keamanan Mesir banyak korban tewas masih dalam kondisi terikat sabuk pengaman dengan kursi penumpang.

"Kondisi pesawat terbelah menjadi dua, sebagian kecil di ujung ekor dan bagian yang lebih besar menghantam batuan tebing," kata petugas tersebut dikutip Reuters.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement