Senin 02 Nov 2015 03:54 WIB

'Dukungan Dunia Islam kepada Palestina Semakin Lemah'

Rep: Damanhuri Zuhri/ Red: Agung Sasongko
Gaza
Foto: Reuters/Darren Whiteside
Gaza

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Wahdah Islamiyah, Ustaz Zaitun Rasmin mengatakan, Palestina merupakan penderitaan panjang umat Islam. Yang memperihatinkan dunia Islam semakin lemah dukungannya terhadap Palestina.

"Apakah penyakit kita sudah demikian parah, sehingga diam saja soal Palestina. 1.8 juta jiwa lebih warga Gaza dikepung. Tapi dunia Islam, pendekar HAM di Amerika dan Eropa diam," kata dia, Ahad (1/11).

Menurutnya, apa yang dialami warga Palestina tidaklah adil. Ketika umat Islam alami penderitaan dunia tidak menanggapnya. Namun, ketika terjadi peristiwa yang melibatkan umat Islam jadi masalah. "Karena itu, kita harus bangkitkan kembali dukungan kepada Palestina. Minimal doa dan perhatian kita berikan kepada Palestina. Semoga Allah mempercepat pertolongan kepada Palestina, dan mengambalikan kejayaan kepada umat Islam," kata dia.

Ratusan umat Islam menghadiri acara Takbir Akbar Doa dan Cinta untuk Kemanusiaan di Syam yang berlangsung di Masjid Baitul Ihsan, Bank Indonesia. Pada acara itu, digelar ceramah yang dibawakan Ustaz Bachtiar Nasir, Ustaz Zaitun rasmin, Peggy Melati Sukma, Ustaz Fahmi Salim, dan Ustaz Fadhlan Gharamatan.

Pada kesempatan itu, juga digalang donasi untuk Suriah dan Palestina. Juga digelar shalat Istisqa dan khubah shalat Istisqa.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement