REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Ada aturan yang unik dan harus dipatuhi seluruh warga maupun pasien yang akan masuk ke Puskesmas Ilegma, Wamena, Kabupaten Jayapura. Aturan tersebut adalah harus mencuci tangan dan sikat gigi.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Aloysius Giyai mengatakan, setiap yang datang wajib mencuci tangan. Apalagi di Puskesmas itu sudah  disediakan wastafel di sisi kanan dan kiri ruangan. "Setelah cuci tangan baru masuk ke puskesmas," kata Aloysius di Jayapura, Selasa (3/11).

Selain cuci tangan, dia menjelaskan  masyarakat yang belum sikat gigi, bisa langsung sikat gigi di situ. Begitu pula masyarakat yang kukunya panjang, wajib memotong kukunya sebelum masuk ke Puskesmas. Aturan-aturan unik inilah tampaknya yang membuat Puskesma Ilegma di Wamena ini medapat predikat sebagai puskesmas berstandar internasional.

Aloysius mengatakan, puskesmas tersebut adalah satu dari sekian puskesma yang ada dengan status terbaik di Papua. "Saya menganjurkan dan  mengajak petugas kesehatan di Puskesmas daerah lain, mari belajar di Puskesmas Ilegma," ujarnya.

Dia mengatakan, di puskesmas tersebut juga ada program penanganan penyakit tertentu seperti tuberculosis dan kusta. Warga dan setiap anggota keluarganya, diwajibkan melakukan kontrol kesehatan. Dia mengatakan, jika masyarakat yang bersangkutan tidak datang maka pada sore harinya petugas kesehatan mengantarkan obatnya ke rumah warga yang bersangkutan.

Petugas kesehatan di Puskesmas tersebut pun memiliki peta pelayanan kesehatan. Sehingga mereka tahu penyakit yang dialami masing-masing  dan keluarga. "Mereka akan tahu, misalnya keluarga ini mengalami penyakit TB, keluarga ini mengalami malaria dan sebagainya. "katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika