Jumat 13 Nov 2015 04:34 WIB

Dokter Magang Meninggal, IDI: Mestinya Dokter Harus Segera Ditangani

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Julkifli Marbun
Ikatan Dokter Indonesia (IDI)
Ikatan Dokter Indonesia (IDI)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengkritik penanganan dokter muda yang magang di Dobo, Maluku, Dionisius Giri Samudra yang tengah sakit dan kemudian meninggal dunia.

Ketua umum pengurus besar IDI Zaenal Abidin mengaku, pihaknya sangat berduka dengan kejadian tersebut. Namun, pihaknya menyoroti seharusnya ada penanganan cepat dokter yang tengah mengalami sakit.

"Mestinya kalau ada dokter sakit itu harus segera ditangani," katanya saat dihubungi Republika, Kamis (12/11).

Sebelumnya, Zaenal mengaku sudah mendengar dari rekannya bahwa ada dokter magang yang tengah sakit saat bertugas di kepulauan dan menemui hambatan untuk dievakuasi. Ia juga mengaku telah menyampaikannya ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Kemenkes mengaku katanya persoalan ini sudah dibahas. Penjelasannya, sama seperti pesan singkat rekan saya bahwa mendiang saat itu menunggu untuk dievakuasi karena kondisinya belum memungkinkan," ujarnya.

Namun, ternyata nyawa Dionisius tidak dapat diselamatkan. Pihaknya mengapresiasi dan menilai spirit mendiang yang tidak akan hilang dan akan diingat oleh para dokter dan masyarakat Indonesia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement